Munculnya tren beberapa langkah skincare dan produk yang kian menjamur tentu bisa membuat kita tidak loyal hanya pada satu brand skincare! Bagaimana tidak, bahkan saat scroll media sosial pun banyak sekali iklan dan promo skincare. Tetapi sebetulnya, apakah kita lebih baik mencoba banyak brand atau cukup satu skincare aja sih? Agar lebih paham pro dan kontraknya pada kulit kita, yuk kita telusuri lebih lanjut, Sereni-Trees!
Mengapa Fenomena “Layering” Skincare Terjadi?
Sekarang kita akan mempelajari, apa sih daya tarik dari mencampurkan dan “layering” beberapa brand skincare bisa terjadi? Salah satu faktornya bisa dari pengaruh tren dan sosial media! Di zaman digital ini kita sudah familiar dengan seberapa besar impact dari promosi sosial, influencer, dan beauty blogger. Tentu saja ketika mereka membagikan rutinitas skincare, para penggemarnya pun akan mengikuti!
Selain itu, bisa juga karena alasan lain seperti:
- Pilihan lebih variatif:
Menggunakan produk dari berbagai merek memberikan lebih banyak pilihan serta hasil yang berbeda. Tetapi pastinya juga perlu banyak trial dan error sesuai jenis atau masalah kulit!
- Menarik bagi pecinta skincare:
Bagi yang pekerjaannya mengulas atau memang hobi skincare, pasti satu brand saja tidak akan cukup! Maka dari itu mereka pasti akan lebih sering eksplor dan mencoba brand baru yang menarik.
- Efektif menyelesaikan masalah kulit:
Tidak ada aturan khusus untuk penggunaan skincare. Ini artinya kita semua punya kebebasan untuk mencoba agar hasilnya lebih memuaskan. Namun, kita perlu ingat ya ada beberapa bahan aktif yang tidak boleh dijadikan satu. Oleh karena itu sebaiknya riset dulu sebelumnya!
- Kelengkapan suatu brand skincare:
Bisa saja kita suka dan cocok dengan suatu brand, tetapi mereka tidak mempunyai produk yang kita inginkan. Contohnya mereka hanya menawarkan produk cleanser dan pelembab sedangkan kita butuh sunscreen/masker wajah. Hal ini pasti membuat kita melirik dan membeli brand lain bukan?
Itulah beberapa alasan termasuk manfaat dari fenomena “layering” skincare dan mencoba beberapa brand lainnya. Kalau Sereni-Trees, kira-kira relate gak dengan alasan ini? Apakah kalian tertarik mencobanya?
Efek Negatif Dari “Mencampur” Beberapa Brand Skincare
Di balik semua manfaat positif, ada beberapa hal negatif yang bisa terjadi akibat terlalu sering mencampur dan menggunakan banyak merek. Ini yang membuat kita harus selalu waspada, karena resikonya:
- Perlu riset & trial lebih banyak:
Agar hasil efektif dan aman, perlu banyak percobaan dan tentu saja riset mengenai komposisi skincare. Kita harus memahami sedikit tentang kimia kosmetik untuk mengetahui bagaimana pH dan komposisi dasar produk mempengaruhi lapisan produk.
- Resiko iritasi:
Beberapa bahan bisa bertentangan dan menyebabkan iritasi jika dicampur, seperti benzoyl peroxide dengan retinol atau glycolic acid dengan vitamin C.
- Tidak selalu efektif:
Ada produk skincare yang dapat menggumpal saat di “layer” atau dicampur dengan produk lain. Selain bisa terjadi iritasi, ini membuat efektivitas produk berkurang!
Jadi, bisa terlihat ya bahwa menggunakan beberapa brand atau mencampur beberapa produk ada resiko-resikonya tersendiri. Apakah kita boleh dan dianjurkan melakukannya? Tentu saja! Tetapi sebelum itu, ada baiknya Sereni-Trees lakukan riset dahulu!
Perhatikan Ini Sebelum Mencampur Skincare
Seperti yang sudah kita bahas, mencampurkan skincare boleh-boleh saja kok! Langkah awal yang harus kita lakukan adalah konsultasikan pada dermatolog. Penting bagi kita untuk mengetahui jenis dan permasalahan kulit kita. Ini dapat meminimalisir resiko iritasi atau efek samping buruk setelah penggunaan skincare.
Selanjutnya, kita harus sedikit banyak riset tentang kandungan skincare yang kita gunakan! Jangan sampai bahan aktif pada brand skincare tertentu saling “bertabrakan”. Contohnya, Retinol dan Vitamin C (menyebabkan iritasi) atau Benzoyl Peroxide dan Retinol (iritasi/kulit kering). Meski saat digunakan sendiri bahan aktif tersebut efektif mengatasi masalah kulit, bukan berarti ketika kita campurkan bisa lebih efektif ya!
Terakhir dan tidak kalah penting adalah, berikan jarak waktu ketika menggunakan brand baru. Kulit kita butuh waktu untuk membiasakan diri untuk menerima produk baru dalam rutinitas skincare kita. Setidaknya, usahakan tidak menggunakan produk baru yang berbeda dalam waktu berdekatan. Lalu juga kita harus perhatikan selama kurang lebih 3 bulan, apakah produk tersebut berfungsi dengan baik?
Dengan melakukan beberapa langkah ini, tentu resiko terjadi iritasi atau masalah kulit lainnya pasti akan menurun!
Bolehkah Kita Mencampur atau Layering Skincare Natural?
Pertanyaan selanjutnya, bagaimana dengan skincare natural? Jawabannya: bisa dong! Tetapi jangan lupa, Sereni-Trees. Meskipun bersifat natural, kandungan ini pun bisa saling bertabrakan dong. Contohnya seperti Tea Tree Essential Oil dan Cuka Apel. Keduanya memang bagus untuk mengatasi jerawat, namun karena bersifat asam dan kuat maka besar potensi menyebabkan iritasi! Contoh lainnya, Scrub Gula dan Masker Wajah Clay. Kedua produk ini bagus untuk eksfoliasi kulit! Namun, penggunaan berurut dan terus menerus dapat menghilangkan minyak alami kulit dan membuat kulit iritasi.
Daripada bingung, Sereni-Trees bisa nih coba layering Body Lotion Serenitree varian calming dan Hand Cream anti aging. Apalagi bagi yang berkulit sensitif dan sangat kering! Bagaimana tidak, Body Lotion mengandung bahan-bahan alami seperti Sweet Almond Oil, Vegetable Glycerin, dan Calendula Extract dapat melembabkan, melembutkan, serta melindungi kulit dari radikal bebas. Sementara itu, Hand Cream dengan Shea Butter, Niacinamide, dan Ekstrak Buah Alpukat yang bisa menenangkan kulit kering, mencerahkan warna kulit, serta meningkatkan elastisitas kulit.
Kabar gembiranya, semua bahan natural ini AMAN jika kita gunakan secara langsung dan berturut-turut. Jadi, jika Sereni-Trees mempunyai area kulit sangat kering, pertama bisa gunakan body lotion Serenitree terlebih dahulu. Setelah produk meresap dengan baik, langsung aplikasikan hand cream. Perlu diingat ya tekstur dari hand cream kita agak “kental” untuk hidrasi maksimal. Oleh sebab itu cukup gunakan seperlunya ya!
Nah, itu dia beberapa manfaat, efek samping, serta tips mencampurkan brand skincare. Sebetulnya aman-aman saja, kuncinya hanya lebih waspada karena setiap jenis kulit berbeda. Jadi pastinya manfaat dan efek yang kita rasa bisa beda! Jangan lupa untuk tetap waspada ya!