Kita perlu mandi setiap harinya untuk membersihkan kulit dari debu, keringat, dan kotoran lainnya. Setelah mandi, tentu yang kita rasakan adalah segar dan fresh! Tetapi pernahkan Sereni-Trees merasakan kulit menjadi kencang, kering, dan malah gatal? Mengapa bisa efeknya berbanding terbalik dari yang seharusnya? Nah, pada hari ini kita akan membahas apa yang bisa menyebabkan kulit kering dan gatal sehabis mandi, mulai dari kandungan sabun serta kondisi lain yang mempengaruhinya! Stay tuned!

3 Faktor Penyebab Kulit Kering Setelah Mandi

Sebaiknya kita telusuri dulu penyebab utamanya sebelum mengambil kesimpulan. Sederhananya, ada 3 kemungkinan yang mungkin menyebabkan kulit kita menjadi gatal dan kering. Pertama adalah tingkat sensitivitas kulit kita. Beberapa orang mungkin lebih sensitif terhadap bahan tertentu dalam kandungan di sabun. Biasanya, bahan-bahan seperti pewangi, pewarna, atau zat tambahan lainnya bisa memicu reaksi alergi pada kulit. Gejala reaksi yang mungkin kita rasakan termasuk gatal, kemerahan, dan kulit kering. Agar terhindar dari ini, pastikan untuk pilih sabun dengan bahan gentle dan yang cocok dengan jenis kulit kita!

Kedua, penyebab lainnya bisa dari kandungan kimia dari sabun mandi. Tidak hanya orang berkulit sensitif, paparan bahan kimia terlalu lama dapat menyebabkan gangguan pada keseimbangan pH kulit dan menghilangkan minyak alami pada kulit. Sebagai hasil, kulit menjadi mudah kering dan gatal. Hal yang bisa kita lakukan untuk mencegah adalah melihat daftar kandungan, hindari bahan seperti paraben atau SLS.

Lalu terakhir, justru tidak ada hubungannya dengan sabun sama sekali! Jika kita terlalu sering mandi atau mandi terlalu lama dengan air panas, efek yang sama akan terjadi. Kulit dapat mengalami kemerahan dan iritasi, terasa kasar serta tidak nyaman. Mengapa? Kulit akan kehilangan kelembaban dan minyak alami kulit pun hilang. 

Jadi, tidak hanya karena sabun yang kita gunakan ya. Frekuensi mandi dan faktor lain pun berpengaruh. Solusinya, kita harus mengenali kondisi kulit, memilih sabun yang tepat, serta pastikan suhu air tidak terlalu panas. Mudah sekali bukan?

Kandungan Kimia Yang Harus Kita Hindari

Perawatan kulit melalui penggunaan sabun sehari-hari merupakan langkah penting dalam menjaga kebersihan dan kesehatan. Namun, tidak semua sabun memiliki formulasi yang ramah bagi kulit. Beberapa kandungan kimia dalam sabun dapat mengakibatkan dampak negatif, seperti iritasi, kering, dan bahkan alergi pada kulit. Untuk mencegah hal itu, yuk kita hindari kandungan kimia seperti:

• Paraben: Kegunaan paraben adalah sebagai pengawet dalam sabun untuk mencegah pertumbuhan bakteri dan jamur. Namun, paraben telah dikaitkan dengan gangguan hormonal dan potensi efek negatif terhadap kesehatan seperti iritasi kulit, bengkak, nyeri, rasa terbakar, bahkan resiko kanker.

• Sulfat: Kandungan sulfat seperti sodium lauryl sulfate (SLS) atau sodium laureth sulfate (SLES) berfungsi sebagai bahan pembersih dan pembentuk busa pada sabun. Tetapi efek dari bahan ini bisa menghilangkan minyak alami kulit secara berlebihan, menyebabkan kulit menjadi kering, iritasi, dan bahkan memicu reaksi alergi pada kulit sensitif.

• Pewangi Buatan: Pewangi buatan seperti parfum atau fragrance bermanfaat untuk memberikan aroma wangi pada sabun. Wangi sih, tapi, bahan-bahan ini sering kali merupakan campuran bahan kimia (phthalates) yang dapat memicu iritasi pada kulit, bahkan menyebabkan masalah pernapasan bagi beberapa individu yang sensitif terhadap bau-bauan tersebut.

• Triklosan: Bahan ini bersifat sebagai antibakteri dan antijamur sehingga sabun tidak mudah rusak. Tetapi kelemahannya, paparan terhadap triklosan dapat mengakibatkan gangguan hormon dan konsentrasi hormon tiroid. Tidak jarang juga menyebabkan kasus gangguan mata dan paru-paru loh!

• Alkohol: Tidak semua kandungan alkohol dapat berefek negatif pada kulit. Hanya saja Sereni-Trees harus pada dengan alkohol seperti methanol, isopropyl, propanol, dan benzyl. Bahan-bahan tersebut bisa menyebabkan perlindungan kulit menurun yang berakibat pada peradangan, kekeringan, iritasi, serta timbulnya jerawat.

Menyeramkan sekali ya efek sampingnya? Oleh karena itu sebagai pilihan alternatif, kita bisa memilih sabun berbahan gentle seperti body wash Serenitree dengan kandungan natural vegetable glycerin. Selain aman, kandungan ini dapat melembabkan dan mencegah kulit menjadi kering ataupun gatal!

Lakukan Ini Agar Kulit Tetap Lembab & Sehat

Setelah memastikan bahwa sabun bebas dari bahan kimia, saatnya kita lakukan hal tambahan agar kelembaban kulit tetap terjaga! Penggunaan lotion pada kulit basah (setelah mandi) dengan gerakan memijat dapat membantu agar kulit tetap lembab. Ingat, proses mandi dapat menyebabkan kulit kita sedikit banyak kehilangan minyak alami. Apalagi paparan udara setelah mandi akan air pada permukaan kulit akan mulai menguap. Jadi, pastikan untuk menggunakan lotion sehari 2 kali sehabis mandi ya!

Kita juga harus cermat dalam memilih lotion. Pilih kandungan natural melembabkan, contohnya: Sweet Almond Oil, Shea Butter, Olive Oil, Sunflower Oil, dan Tocopherol/Natural Vitamin E. Selain melembabkan, tentunya kulit dapat ternutrisi dan terlindungi secara aman. Sama seperti body wash, lotion kita juga bebas dari bahan kimia berbahaya dong! Penasaran? Cobain dulu saja lotion travel size dari Serenitree!

Tips lainnya agar kulit tetap lembab dan sehat adalah dengan cara menghidrasi dari dalam tubuh yaitu minum secukupnya. Terlebih lagi jika kita berada di area dingin/panas dan terkena paparan AC atau polusi secara ekstrim. Kulit akan semakin cepat kering. Usahakan minum minimal 8 gelas perhari.

Selain itu, kita dapat investasi dengan membeli humidifier. Alat ini tidak kalah pentingnya dalam perawatan kulit. Dengan alat ini, ruangan dapat tetap lembab dan mencegah kekeringan pada kulit. Sebagai tambahan bagi kita yang sering alergi debu, alat ini bisa bantu cegah munculnya alergi loh. Sangat multifungsi deh!

Kesimpulannya, proses mandi memang rutinitas penting bagi perawatan kulit agar tetap bersih. Tetapi kita juga harus berhati-hati sebab salah pemilihan sabun saja bisa berefek negatif pada kulit kita. Apalagi dengan maraknya polusi dan faktor eksternal lainnya, semakin mudah menyebabkan kulit kita iritasi. Usahakan untuk menghindari dengan melakukan aftercare dengan lotion, sebab kulit tetap butuh perawatan di luar proses mandi. Mau kan kulit sehat, lembab, dan glowing? Yuk jangan malas dan lakukan skincare dengan tepat, Sereni-Trees!